Berinvestasi saat pandemi, mungkinkah?

Pandemi yang berlangsung selama 2 tahun terakhir membuat kita berpikir ulang cara mengelola keuangan yang baik agar stabil, aman, dan tahan uji. Mungkin beberapa dari kita merasa kesulitan mengatur keuangan yang benar agar tidak tersandung ketika mengalami PHK, pemotongan gaji, atau hal lainnya. Kali ini FUNDtastic akan membahas bagaimana cara mengelola keuangan dan investasi yang baik. Simak artikel ini agar Anda tahu apa saja yang perlu diperhatikan dan dilakukan untuk mengelola finansial yang lebih baik di tengah ekonomi masa pandemi!

1. Menabung rutin

Menabung harus menjadi prioritas utama terlebih lagi jika Anda belum mempunyai dana darurat yang mapan. Jadikanlah menabung prioritas utama dengan selalu menyisihkan jumlah tertentu setiap Anda menerima pemasukan di akhir bulan. Cara yang paling efektif agar menabung setiap bulan tidak hanya wacana yaitu dengan menyisihkannya di setiap gaji diterima , bukan ketika gaji bersisa di tanggal tua, ya!!

2. Menginvestasikan tabungan Anda untuk imbal hasil yang lebih besar

Anda bisa menggunakan produk investasi yang legal dan berisiko rendah untuk menabung, seperti instrumen reksa dana atau emas. Dengan menginvestasikan sebagian dari pemasukan Anda,  Anda juga sedang mempersiapkan pencapaian misi keuangan untuk kehidupan Anda dan keluarga, misalnya dana darurat, financial freedom ketika pensiun di hari tua, biaya kuliah anak atau misi keuangan lainnya. Selalu pastikan bahwa Anda tidak terjerat dengan investasi bodong dengan selalu mengedukasi diri sendiri tentang pemahaman dasar mengenai investasi. Jika Anda segan untuk riset sendiri, hubungi perencana keuangan yang tersertifikasi atau investasikan uang Anda pada instrumen yang didesain oleh kalangan profesional seperti Manajer Investasi dengan reputasi terbaik. Download aplikasi FUNDtastic untuk temukan Manajer Investasi yang sudah diseleksi dan reksa dana yang terkurasi oleh Perencana Kekayaan FUNDtastic  

3. Mengendalikan pengeluaran

Semakin besar pemasukan bukan berarti pengeluaran juga harus semakin besar, lho!! Bagi Anda yang ingin memantapkan strategi menabung dan berinvestasi rutin, baiknya, Anda meninggalkan kebiasaan belanja impulsif seperti tergiur membeli sesuatu karena potongan harga yang menarik, atau   kebiasaan singgah terlalu lama di situs E-commerce. Kalau di kamus keuangan FUNDtastic, hal ini bisa disebut juga dengan bocor halus keuangan yang harus Anda hindari. Seperti namanya, “bocor halus keuangan” tidak akan terasa karena pengeluaran Anda sedikit-sedikit untuk hal yang tidak penting, tapi karena selalu bocor, rencana keuangan Anda untuk membangun rumah atau target lainnya bisa terganggu . Jadi, ayo belajar mengendalikan keinginan terhadap pengeluaran yang tidak dibutuhkan. 

4. Mengevaluasi semua pengeluaran

Berkenalan lebih dalam dan intim dengan keuangan Anda juga diperlukan, lho! Caranya dengan meluangkan waktu untuk mencatat semua pengeluaran dan mengevaluasi semuanya. Hal ini sangat disarankan untuk Anda yang sudah memiliki keluarga, agar masa depan anggota keluarga Anda lebih terjamin di kemudian hari. Tetapkan pengeluaran mana yang sebenarnya sangat diperlukan dan berguna setiap bulannya, dan buang atau jangan melakukan pengeluaran yang tidak diperlukan.

5. Mempunyai dana darurat

Banyak yang tidak mengindahkan tujuan dari dana darurat, padahal nyatanya, dana darurat itu sangat penting untuk membantu Anda bertahan hidup dengan nyaman ketika ada situasi tak terduga terjadi. Formula dana darurat yang sederhana adalah 12 x total pengeluaran di tiap bulan. Dengan demikian, Anda akan  memiliki dana yang cukup untuk bertahan hidup dan tetap nyaman dengan gaya hidup saat ini selama 1 tahun. Oleh karena itu dana darurat tidak boleh disentuh kecuali untuk pengeluaran mendadak dan darurat, seperti biaya perawatan untuk penyakit keras yang mendadak, renovasi besar yang tak terduga atau tiba-tiba kehilangan pekerjaan.  Jika Anda mempunyai keluarga yang bergantung terhadap Anda atau suami/istri, Anda disarankan untuk mempunyai asuransi dan mempersiapkan  surat wasiat untuk keamanan materi mereka jika terjadi sesuatu pada Anda.

6. Lakukan trik  amplop

Trik amplop merupakan sistem yang gampang digunakan untuk mengelola pengeluaran Anda. Yang Anda perlu lakukan adalah membuat daftar semua pengeluaran Anda lalu memasukkan di dalam amplop sesuai dengan list pengeluaran dan jumlahnya, contoh 1 amplop untuk makan, 1 amplop untuk bensin, 1 amplop untuk jalan-jalan dan seterusnya. Ambil uang dari dalam amplop yang Anda telah siapkan sebelumnya sesuai budget yang Anda telah siapkan setiap bulannya. Dengan menggunakan sistem ini, pengeluaran Anda akan terkelola dengan baik dan ketika Anda sudah kehabisan uang maka Anda akan mengetahuinya seketika. Anda tidak akan mengeluarkan banyak biaya lebih dengan sistem ini, dan jika ya, maka harus menghitung ulang dan melihat apakah budgetnya itu sudah benar atau cukup atau tidak.

7. Melakukan pembayaran tagihan Anda secara langsung / otomatis

Tagihan-tagihan Anda yang ada setiap bulannya harus dibayarkan secara langsung atau otomatis merupakan salah satu kebiasaan finansial yang baik. Untuk pembayaran tagihan-tagihan ini kalau bisa menggunakan pemotongan secara otomatis sehingga Anda tidak akan lupa atau tidak ditunda-tunda untuk pembayaran tagihannya.

Kebiasaan-kebiasaan finansial yang baik ini akan membantu Anda di masa depan Anda terlebih lagi menyiapkan finansial Anda menjadi lebih stabil dan aman. Yang paling penting dari kebiasaan-kebiasaan finansial yang baik adalah semua itu dimulai dari sekarang dan jangan ditunda-tunda! 

Permudah perencanaan masa depan Anda dengan memanfaatkan fitur Misi Keuangan dari  FUNDtastic untuk merancang perencanaan investasi Dana Pensiun, Pembelian Properti, Pembelian Kendaraan, dan lainnya. Anda juga bisa bertanya langsung dengan Perencana Kekayaan Tersertifikasi dari FUNDtastic secara gratis agar Anda semakin mantap untuk mengelola kekayaan dan investasi Anda dengan lebih baik lagi.